- Buletin Raker Forum Serikat Pekerja Pupuk Tahun 2011

RAKER FORUM SERIKAT PEKERJA PUPUK

Forum Serikat Pekerja Pupuk telah mengadakan rapat kerja pada tanggal 10 Juni 2011 bertempat di Graha Pupuk Sriwidjaja Palembang. “Agenda tersebut merupakan salah satu program Forum Serikat Pekerja Pupuk yang telah disepakati bersama yang harus diadakan setahun sekali” demikian sambutan Ketua Panitia Pelaksana, Sopri. Rapat kerja ini membahas masalah-masalah yang ada di Serikat Pekerja Perusahaan masing-masing, masalah perusahaan atau ancamannya dan menentukan jadwal dan agenda rapat kerja selanjutnya. Forum Serikat Pekerja telah berlangsung 2 kali di Bontang dan Jakarta dimana KKPKT (Serikat Pekerjanya PT Pupuk kaltim) sebagai Ketua Pelaksana rapat kerja.

Rapat kerja Forum SP Pupuk

Adapun Hasil rapat kerja yang lalu berupa pernyataan agar Pemerintah menjamin akan ketersediaan pasokan gas karena BUMN Pupuk mendapat tugas PSO dari Pemerintah untuk ketersedian pupuk dalam negeri. Hal tersebut ditegaskan kembali oleh Ketua Umum SPPSP dalam sambutannya “Kita sama-sama berpikir untuk kemajuan bersama terutama dalam kesulitan memperoleh gas”. Adanya perbedaan latar belakang dan kondisi yang berbeda dengan komunikasi dalam Forum Serikat Pekerja dapat menjadi sinergi Serikat Pekerja demi kelangsungan perusahaan dan peningkatan kesejahteraan pekerja. 

Disampaikan Direktur Utama PT Pusri Palembang Drs Eko Sunarko Ak MM dalam sambutannya sekaligus membuka acara tersebut, “kegiatan ini sangat bagus, sehingga dapat menyadari apa yang menjadi hak & kewajiban masing-masing”. Direktur Utama PT Pusri menceritakan sejarah singkat awal mula berdirinya pabrik pupuk sampai dengan tumbuh sekarang dan kendala-kendala atau masalah yang ada. Kemudian memaparkan potensi Indonesia dalam industri pupuk demi memenuhi kebutuhan pangan dan Prospek pabrik pupuk (Pusri) kedepan.

Peserta Raker berasal dari Serikat Pekerja kelima Produsen pabrik pupuk yaitu KKPKT (Korps Karyawan Pupuk Kaltim), SP2K (serikat Pekerja Pupuk Kujang),

SKPG (Serikat Karyawan Petrokima Gresik), SPPIM (Serikat Pekerja Pupuk Iskandar Muda) dan SPPSP (Serikat Pekerja Pupuk Sriwidjaja Palembang). Rapat kerja berlangsung cukup hangat dan seru karena adanya permasalahan utama yang sama yaitu terganggunya pasokan gas atau akan berakhirnya kontrak pasokan gas. Berbagai ide, saran dan masukan dari masing-masing serikat pekerja muncul dalam rapat kerja tersebut. Sehingga timbul wacana untuk membentuk Federesi Serikat Pekerja Pupuk.

Tema Raker Forum Serikat Pekerja kali ini adalah “Dengan semangat kebersamaan kita perjuangkan kesetaraan kesejahteraan serta mendorong perusahaan tumbuh dan berkembang guna mewujudkan pangan nasional“. Semangat tersebut juga ditunjukkan oleh Peserta pada saat menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama dalam memulai acara Rakernas ini.

Rapat kerja Forum Serikat Pekerja Pupuk menyepakati beberapa hal sebagai berikut :

1.    Menyetujui pembentukan Federasi Serikat Pekerja Pupuk yaitu dengan meningkatkan komunikasi SP Pupuk menjadi Federasi SP Pupuk

2.        Membentuk Pokja federasi SP Pupuk

3.        Pokja diwaktu 3 (tiga) bulan untuk menyusun AD/ART dan teknis pembahasannya.

4.        Pokja akan melaksanakan launching di Jakarta dan mengadakan raker untuk menetapkan program kerja

5.        Menindaklanjuti poin-poin seperti permasalahan gas, usia pensiun, kesejahteraan dan jaminan pelayanan kesehatan

6.        Menetapkan jadwal pertemuan forum SP selanjutnya yaitu dilakukan di PIM

      Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh kelima Ketua Umum Serikat pekerja. Selain itu terdapat kesepakatan yaitu membuat surat kepada Direktur Utama PT Pusri (persero) untuk segera mengadakan RUPS dan memberikan final Jasop sesuai yang telah dianggarkan.(lck) 

Peserta Forum Serikat Pekerja Pupuk